Indonesia bisa dibilang bukanlah negara miskin dengan kekayaan alamnya yang beragam namun di Indonesia banyak faktor yang menyebabkan rakyatnya hidup miskin. Banyak orang Indonesia yang hidup dalam kemiskinan bahkan untuk mengisi perut saja susah. Berikut empat makanan yang identik dengan kemiskinan rakyat Indonesia:

Nasi aking

Nasi aking adalah makanan yang berasal dari sisa-sisa nasi bekas dan termakan. Nasi ini lalu dibersihkan dan dikeringkan di terik matahari dan biasanya dijual sebagai makanan unggas. Banyak rakyat miskin yang mengkonsumsi nasi aking dikarenakan tak mampu membeli beras. Nasi aking bukanlah makanan yang layak dimakan manusia karena sudah berwarna coklat dan dipenuhi jamur.

Tiwul

Makanan yang terbuat dari ketela pohon atau singkong ini berfungsi sebagai makanan pokok pengganti beras. Masyarakat gunung kidul dikenal mengkonsumsi makanan ini sehari-hari. Tiwul dibuat dari gaplek. Tiwul sendiri dipercaya mencegah penyakit maag, perut keroncongan, dan lain sebagainya. Tiwul pernah digunakan untuk makanan pokok sebagian penduduk Indonesia pada masa penjajahan Jepang.

Gaplek

Gaplek adalah jenis makanan yang diolah dari umbi ketela pohon atau singkong. Singkong yang sudah dipanen dikupas dan dikeringkan. Gaplek yang sudah dikeringkan ini bisa ditumbuk sebagai tepung tapioka dan selanjutnya bisa dibuat nasi tiwul yang gurih.

Nasi Jagung

Nasi jagung ini terdiri dari nasi putih yang dicampur dengan biji jagung yang telah dimasak bersama dengan nasi putih. Nasi jagung ini biasa dimakan dengan lauk pauk sama seperti halnya nasi biasa